Sudahkah Kamu Berdo'a Hari Ini?

 Ada banyak waktu mustajab untuk berdo’a, diantaranya adalah ketika sahur atau 1/3 malam terakhir, saat berbuka puasa, Laylatul Qadr, di hari Jum’at, di waktu hujan, ketika sujud dalam shalat, ketika bepergian, dan masih banyak lagi. So, really, tidak ada excuse untuk kita tidak berdo’a paling tidak satu kali saja dalam sehari.

 

Urutan yang disarankan dalam berdo’a adalah memohon ampun kepada Allah SWT, memuji Allah SWT dan Rasulullah SAW, minta dimasukkan ke surga dan dijauhkan dari neraka, meminta husnul khotimah dan istiqomah dalam beribadah, kemudian ucapkan do’a-do’a lain. Namun, ada hari-hari di mana untuk bangun pun sulit, let alone berdo’a dengan begitu runut dan panjang. So, please do not be discouraged. Tetaplah bangun, sholat, dan berdo’a, katakan apa pun yang ingin kamu ceritakan.

 

Allah menciptakan jarak antara kita dengan hal yang kita inginkan bukan supaya kita lelah menanti, tetapi supaya kita tidak putus berdo’a.

 

Berdo’a dan berceritalah kepada Allah SWT, khususnya untuk mempermudah segala urusan dalam hidup. Sungguh, di tengah segala hal yang harus kita lalui, terkadang, lebih baik kita mohon untuk Allah mudahkan semua hal, instead of menguatkan diri kita.

 

Allah tidak membebani seseorang melaikan sesuai dengan kesanggupannya. Dia mendapat (pahala) dari (kebajikan) yang dikerjakannya dan dia mendapat (siksa) dari (kejahatan) yang diperbuatnya. (Mereka berdo’a), “Ya Tuhan kami, janganlah Engkau hukum kami jika kami lupa atau kami melakukan kesalahan. Ya Tuhan kami, janganlah Engkau bebani kami dengan beban yang berat sebagaimana Engkau bebankan kepada orang-orang sebelum kami. Ya Tuhan kami, janganlah Engkau pikulkan kepada kami apa yang tidak sanggup kami memikulnya. Maafkanlah kami, ampunilah kami, dan rahmatilah kami. Engkaulah pelindung kamu, maka tolonglah kami menghadapi orang-orang kafir.” (Al-Baqarah: 286)

 

Allah tidak akan memperlambat sesuatu yang kamu inginkan, namun bisa jadi Allah ganti dengan sesuatu yang kamu butuhkan saat itu. Sabar, ya, jangan lelah untuk terus meminta dan berdo’a.

 

Terkadang ketika kita berdo’a, kita yakin betul bahwa Allah Maha Mendengar dan Maha Mengabulkan. Namun, ketika kita berbuat dosa atau lalai, kita mendadak lupa bahwa Allah SWT juga Maha Melihat. Semoga dengan rajin berdo’a, kita senantiasa diingatkan bahwa Allah SWT selalu hadir mengawasi.

 

Semoga Allah SWT beri kejutan terindah berkat ikhtiar dan do’a yang selama ini kita panjatkan dan semoga kita semua menemukan ketenangan hati dalam berdo’a.

Comments

Popular posts from this blog

Ramadan adalah Tentang Kembali Kepada Diri Sendiri

Berserikat di Tanah Rantau

Laylatul Qadr: Malam Penuh Renungan