Walk The Talk: Menjalankan Shahada
Shahada adalah pernyataan keimanan kepada Allah dan Rasul-Nya, yang berbunyi,
“Saya bersaksi bahwa
tidak ada Tuhan selain Allah dan Muhammad adalah Utusan Allah.”
Saking pentingnya shahada,
umat Islam terus diingatkan akan keyakinan dasar tersebut melalui bacaan
syahadat di setiap adzan, iqamah, dan sholat 5 waktu.
Dalam hati dan kesadaran,
umat Islam insyaAllah sudah yakin betul bahwa benar ‘tidak ada Tuhan selain
Allah.’ Namun, sudahkah keyakinan itu diimplementasikan dalam bentuk perilaku?
Meyakini bahwa tidak ada
Tuhan selain Allah berarti mendahulukan Allah dalam setiap pengambilan
keputusan dalam hidup. ‘Jika aku berlaku seperti ini, apakah Allah akan ridho?’
Mentalitas seperti itu harus senantiasa kita pelihara dan jalankan.
Salah satu ayat Al-Qur’an yang paling aku suka adalah ayat terakhir
Al-Kahfi, "Katakanlah (Nabi Muhammad), 'Sesungguhnya aku ini hanya seorang
manusia seperti kamu yang diwahyukan kepadaku bahwa Tuhan kamu adalah Tuhan
Yang Maha Esa. Siapa yang mengharapkan pertemuan dengan Tuhannya hendaklah
melakukan amal saleh dan tidak menjadikan apa dan siapa pun sebagai sekutu
dalam beribadah kepada Tuhannya'."
Umat Islam disarankan
membaca Al-Kahfi setiap Jum’at, salah satunya agar ingat bahwa jika umat Islam
mengharapkan pertemuan dengan Allah, maka ada dua hal utama yang perlu
dilakukan, yaitu beramal saleh dan tidak menyekutukan Allah.
Kemudian, umat Islam wajib
meyakini bahwa Muhammad SAW adalah Utusan Allah SWT. Berbeda dengan para Nabi
sebelumnya yang diutus hanya untuk kaumnya masing-masing, Rasulullah SAW diutus
oleh Allah untuk seluruh umat manusia.
Salah satu cara terbaik
untuk menjalankan keyakinan bahwa Muhammad SAW adalah Utusan Allah SWT adalah
dengan menjadikan Rasul sebagai teladan utama. Tentu saja umat manusia tidak ada
yang sempurna, namun itu bukan alasan untuk tidak mengusahakan implementasi
kedisiplinan, perjuangan, dan kepribadian Muhammad SAW.
Semoga kita senantiasa
diberikan kekuatan hati untuk benar-benar menjalankan dan mempraktikan shahada
dalam kehidupan sehari-hari, karena bentuk cinta terbaik kepada Allah SWT dan
Muhammad SAW adalah yang ditunjukkan dalam sikap dan perilaku.
Adelaide, 28 Februari 2024
Comments
Post a Comment