sunyi

sunyi, mas
segelap apapun hariku, biasanya fokusku bisa teralihkan kalau aku lagi sama teman
tapi kali ini sunyinya masih ada, mas
aku yang tadinya ngerasa sesak dan blur, biasanya bisa ngerasa netral kalau aku enggak sendirian
tapi akhir-akhir ini, aku tetap ngerasa sunyi sekaligus berisik, mas
fokusku gak bisa lagi teralihkan

aku takut, mas
sesak, mas, sesak banget
semua terasa sunyi sekaligus berisik di waktu yang bersamaan, mas
i cannot even grasp the reality anymore

mas,
i just want to end all these suffocation and pain, mas
if ending me can end the pain, i would love to do it, mas

Comments

Popular posts from this blog

Ramadan adalah Tentang Kembali Kepada Diri Sendiri

Berserikat di Tanah Rantau

Laylatul Qadr: Malam Penuh Renungan