10 Things [or People] That Make Me Really Happy

Haiii, apa kabar? Diriku sedang gabut nih selama dua jam karena nunggu waktu janjian sama Pak Mufti. Gak bawa buku pula ke kampus, sehingga diriku memutuskan blogging aja deeeh. Hehe enjoooy.

- - - - - - -

People say that true happiness and peace come from within. Tapi, tidak ada salahnya kan ya kalau ada hal-hal eksternal yang membuat kita really happyyy. Allah SWT indeed has given sooo many blessings for us and embracing those blessings will help you get through things, inshaAllah.

Here are 10 things, or people, that make me really happy

1. Good Books

Diriku sangat suka baca, but of course I cannot read everything, I don't have the time to do that. Sehingga diriku pasti akan mencari buku yang sekiranya bagus untuk dibaca. Biasanya sih, buku-buku dari pengarang-pengarang yang emang gue suka, such as Haruki Murakami, Dewi Lestari, Sapardi Djoko Damono, Pramoedya Ananta Toer, Harper Lee, Kahlil Gibran dan Cak Nun. Good books will make feel at ease, dan sebaik-baiknya buku menurut gue adalah buku yang dengan lo baca buku itu, it will make you understand more about how this world works and make you become a better person for yourself and your beloved ones. So, guys, sudahkah kamu baca buku hari ini? Go grab some great books. Numpang promosi deh sekalian wkwk, teman-teman bisa banget buka instagram dan cek hashtag #HolidayReadingRecommendations to get my reviews on stunning books.

2. Good Music

Walaupun gambarnya Yellow Claw, tapi good music in my opinion tidak harus EDM kok guys, wkwkwk. Musisi-musisi lain yang juga gue suka selain Yellow Claw, such as BTS, Tulus, Maliq d'Essentials, Payung Teduh, Clean Bandit, Avicii dan Banda Neira. Kalau dilihat, berarti either EDM atau indie ya kebanyakan hahaha. Good music also helps me to feel at ease. Bahkan, biasanya efeknya lebih cepet dari good books. Musik itu kan mathematics ya, sehingga musik yang baik berarti sistematikanya juga baik, so it is indeed good for your brain. So, have you guys listen to any good music today?

3. Good Movies

I love that feeling I get whenever I watch mindblowing movies. Sebenarnya, film yang paling kusuka pastinya film komedi. People know I am a huge fan of Marvel, oke deh doi kan film action yaa tapi kan doi juga kocaaak hahaha. Tapi, film yang teach us a lot about life also becomes my favorite. My most favorite movies of all time adalah Gone With The Wind, Forrest Gump, 500 Days of Summer, Deadpool, The Hobbit, Hachiko, dan Harry Potter. Books are amazing but seeing amazing things visually somehow also feels amazing on different level. Kapan terakhir kali kamu nonton film? Kapan-kapan, take a break laaah dari rutinitasmu dan ayooo nonton film hahaha.

4. Good Webtoon

Sejak kecil, gue suka banget baca manga. Pas udah gede, ternyata gue tetep suka banget komik hahaha. Apalagi sekarang ada aplikasi webtoon. Kontennya juga banyak banget yang bagus dan berfaedah, yang sekadar menghibur juga lumayan banyak. Webtoon-webtoon yang gue sukaaa antara lain Dr. Frost, Lookism, The Secret of Angel, Komik Faktap, 90 Days, The Boss, dan Kosan 95. Kalau bawa buku ke mana-mana kan berat yaa, jadi terkadang baca webtoon di hp memang lebih praktis dan tidak kalah menghibur juga.

5. Flowers

Ya Allah, dari dulu ku suka sekali melihat bungaaa. They are one of the most beautiful things on earth deh pokoknya. Hal lain yang bikin gue suka bunga adalah karena menurut gue, mereka adalah lambang keabadian, as you know bunga kan salah satu organ reproduksi yaa. Gue paling suka bunga mawar, baby breath dan bunga matahari. Kalau nanti di rumah masa depan gue punya halaman yang cukup luas, I will plant many flowers deh pokoknya hahaha.

6. Comfortable Mosque and Reciting Al-Ma'tsurat

Khususnya kalau lagi capek nih, ngerasa nyamaaan dan lelahnya keangkat semua kalau bisa selonjoran di musholla atau masjid yang nyaman, adem dan wangi. Bener-bener ngerasa 'pulang' dan tenang kalau udah bisa selonjoran kayak gitu. Also, diriku sukaaa banget baca Al-Ma'tsurat. I know that Allah SWT always protects us, tapi kalau habis baca Al-Ma'tsurat, rasa tenang itu jadi semakin kerasa.

7. My Insane Yet Amazing Friends

I am super blessed because I have so many good friends in my life. Mereka semua menginspirasi dengan caranya masing-masing. Mulai dari ngobrol ngereceh sampai ketawa yang bikin perut sakit, sampai having soul-filling conversation over a cup of coffee. Sesungguhnya media sosial dan messengerku tidak pernah sepi hahaha karena mereka selalu aja ada untuk meramaikan hari. They are indeed one of the biggest blessings in my life.

8. My lovely yet noisy family

Gue anak tunggal, tapi sama sepupu-sepupu malah jadi akrab banget, kalau sama mereka dari ribut sama ngakak ada semua, seru abis hahaha. Alhamdulillah keluarga Mas Adib juga besar jadi anggota keluargaku juga semakin banyak. At the end of the day, they will be the ones who will really get my back.

9. Good Food

I LOOOVEEE FOOOOD. Defaultnya gue adalah gue makan empat kali sehari guys sebenarnya hahaha. Kalau gue makannya sedikit, berarti gue lagi stress wkwk karena emang pada dasarnya dari dulu gue makannya banyak. Gue termasuk orang yang pemakan segala kok, gak picky. Tapi paling suka sih makanan yang manis-manis. Atau kalau in general, gue juga suka makanan jepang, khususnya sashimi. Good food indeed builds good mood.

10. My Chipmunk Cheeks, Wonderful Husband, Mas Adib

Will forever be grateful for him. His smile, his laugh, his loving eyes, everything about him is just so lovable. Since now we are apart, kalau setiap Mas Adib ngechat atau telepon tuh rasanya seneeeng banget. Even when I am having the worst day, a simple hi from him can always enlighten my day. I hope he is always happy, warm and be blessed in every single step that he takes in Australia. Love youuu, Mas sayang.

Soooo those are ten things that can light up my day and make me really happy. What's yours? Think about it and embrace it always. Hope you guys have a great dayyy.

Comments

Post a Comment

Popular posts from this blog

Ramadan adalah Tentang Kembali Kepada Diri Sendiri

Ramadan adalah bulan yang baik untuk mendengarkan apa yang tubuh dan hati kita butuhkan. Misalnya, apakah hati kita tidak tentram? Mungkin, kita butuh lebih banyak bercerita dan meditasi. Salah satu bentuk terbaik untuk bermeditasi adalah dengan melaksanakan sholat dengan tuma’ninah; tenang, khusyuk, tidak terburu-buru, rasakan setiap ucapan dan gerakan.   Kita juga butuh bercerita; berceritalah kepada orangtua, teman, orang terkasih, namun sebaik-baiknya bercerita adalah kepada Allah SWT. Sampaikan semua keluh kesah, target, dan harapan. Do’a orang yang berpuasa insyaAllah akan dikabulkan, sehingga Ramadan seharusnya menjadi puncak seluruh do’a kita.   Mungkin, kamu sering tidak enak badan atau mudah lelah. Jika iya, jadikan Ramadan ini sebagai ajang untuk bersikap mindful dengan apa yang kita makan dan lakukan.   Ketika kita berbuka puasa, kita jadi sadar bahwa kita mudah merasa kenyang dan cukup. Semoga dengan kesadaran tersebut, kita jadi bisa lebih menjaga asupan makan
Read more

Laylatul Qadr: Malam Penuh Renungan

“Sesungguhnya Kami telah menurunkan Al-Qur’an pada malam kemuliaan. Dan tahukah kamu apakah malam kemuliaan itu? Malam kemuliaan itu lebih baik dari seribu bulan. Pada malam itu turun para malaikat dan malaikat Jibril dengan izin Tuhannya untuk mengatur segala urusan. Malam itu penuh kesejahteraan sampai terbit fajar.” (QS. al-Qadr, [97]: 1–5).  Pada bulan Ramadan, ada sebuah malam yang begitu mulia, yang disebut sebagai Laylatul Qadr. Tertulis pada berbagai ayat Al-Qur’an dan hadits bahwa Laylatul Qadr lebih baik daripada 1000 bulan. Banyak orang kemudian berasumsi bahwa jika kaum Muslimin beribadah pada Laylatul Qadr dan ibadahnya diterima, maka hasil ibadah tersebut akan lebih baik daripada beribadah selama 1000 bulan atau 83 tahun. Namun, bagaimana Muslim seharusnya menanggapi pernyataan tersebut? Tidak ada orang yang tahu pasti kapan Laylatul Qadr turun. Namun, Allah sungguh baik memberikan kaum Muslimin kisi-kisi turunnya Laylatul Qadr, yang di antaranya adalah: - Malam ganjil di
Read more

Berserikat di Tanah Rantau

Mari kita berkumpul, sebelum itu dilarang. Mari kita berekspresi, membaca buku, dan menonton film, sebelum semua itu dilarang. Kemerdekaan berserikat dan berkumpul termasuk dalam Hak Asasi Manusia, yang kelihatannya mulai tergerus di Republik Indonesia. Lalu, bagaimana dengan kemerdekaan berserikat para diaspora?   Menurut Rustam Ibrahim, kategorisasi organisasi masyarakat sosial (OMS) di Indonesia terbagi ke dalam 19 jenis kelompok, di mana salah satunya adalah kelompok pengajian; antara lain majelis taklim dan paroki.   Kemerdekaan berserikat para diaspora tentu dipengaruhi oleh hukum dan tata negara residensi masing-masing. Bersyukurlah bagi diaspora Indonesia yang menetap di Australia, karena kemerdekaan berserikat pun dilindungi di sini:   “ The right to freedom of association protects the right of all persons to group together voluntarily for a common goal and to form and join an association. Examples are political parties, professional or sporting clubs, non-governme
Read more