Java Chip Frappuccino Drinker in a Nutshell (Part 2)



Saya bukan tipe wanita yang paham akan perkembangan musik terkini. Hanya The Beatles, Rudimental dan Tulus, paling, yang saya tahu.
Tetapi jika kamu ingin berbincang mengenai english literature, pun mengenai karya-karya penulis kondang Indonesia seperti Sutan Takdir, Cak Nun, Pramoedya, Sapardi dan Dewi Lestari, saya siap duduk manis sembari berdiskusi denganmu hingga coffee shop favorit kita tutup.

Pun, saya bukan tipe wanita yang paham mengenai OOTD dan segenusnya. Maklum, saya sudah bisa ke kampus hanya dengan mengenakan kemeja, rok, sneakers dan hijab yang asal saya ambil dari almari.
Tetapi, jika kamu ingin berbincang mengenai haute couture, oh Tuhan, dengan senang hati saya akan menaruh laprak ekologi saya dan menghabiskan jam demi jam untuk mengobrol sembari drawing some couture dresses bersamamu. Mari berbincang mengenai keapikan Spring 2016 Couture Fashion shows pun kejeniusan Jean Paul Gaultier, Paolo Sebastian, serta rekan-rekan mereka.

Yang terakhir, saya bukan tipe wanita yang paham mengenai trik-trik dalam suatu hubungan yang biasa para remaja lakukan. Tarik ulur, don't-reply-too-fast, kode-kode (gosh give me a break, tidak semua pikiran memiliki reseptor yang serupa), apapun sebutannya.
Karena, jika saya menyayangi seseorang, saya tidak peduli dengan segala intrik yang justru akan mempersulit keadaan seperti yang sudah saya sebutkan di atas.
Kamu peduli padanya? Tunjukkan saja. Bukankah kebahagiaan orang yang kita sayang selalu menjadi prioritas?
Pun, tetap harus kita iringi dengan usaha perbaikan diri agar kelak kita mampu menjadi pribadi yang kuat sebelum bersanding dengan siapa pun habib kita di masa mendatang.


Kawan, yang ingin saya sampaikan adalah, kamu tidak harus menyeragamkan dirimu dengan mayoritas agar eksistensimu diakui.
Temukan minatmu, dalami, kembangkan dan berbahagialah akan hal-hal tersebut.
Karena, bukankah hal terbaik yang dapat kau lakukan dalam hidup adalah menjadi dirimu sendiri? :)





- Kamar kost, dini hari 20 Mei 2016

Comments

Popular posts from this blog

Ramadan adalah Tentang Kembali Kepada Diri Sendiri

Laylatul Qadr: Malam Penuh Renungan

Berserikat di Tanah Rantau