Snowcoming!

Tabi, me, and Jeannesa. Girls' time before the dance. <3

Halo, kawan! How is it going?
Kalau dilihat dari foto dan title di atas, ketara dong kalau semalem habis snowcoming. Dance yang satu ini bisa dibilang gila dan seru abis, soalnya lebih banyak yang dateng daripada homecoming dan kami semua juga jauh lebih akrab daripada kami waktu homecoming. 

No comment...
Untuk snowcoming kali ini, I went with Andy. He asked me out for the dance when we were hanging out at the basketball game. And I was like, "Sure, why not?"
Andy ini berasal dari Korea, tapi dia bukan exchange student. Emang pindah aja ke US bareng keluarga. Kami emang akrab soalnya punya dua kelas bareng, English 11 dan Algebra 2. Ironisnya, di postingan ini, saya enggak ngepost foto saya bareng Andy. Soalnya foto-foto kami yang ada di kamera saya, sedihnya, enggak kobe semua. Nanti deh, saya masukin fotonya di postingan selanjutnya kalau saya udah dapet foto saya sama Andy yang ada di kameranya Mrs. Alber. Kay?

Me and Oda (Norwey) at Snowcoming. <3
Jujur aja, I'm not a dance person. Jadilah, saya dan bestie saya, Oda, jadi korban grinding dan kerubungan at the whole dance. Disitulah kocak dan serunya. Berhubung sahabat-sahabat saya adalah Mexicans dan Brazilians, makin gila aja jadinya. Apalagi pas Gerardo, enggak ada capek-capeknya ngajarin saya mexican dances. Enggak pas homecoming, pas snowcoming pula. Semalem juga Gangnam Style was playing, kebayang dong segimana gilanya kerumuman di sekitar saya dan Andy....

*mr. bean face mode: off*
Snowcoming tahun ini dimulai dari jam 8 - 11 malam. Beda sama homecoming yang dimulai dari jam 7. It was held by the sophomore class. Way to go, 10th graders! Even though there was no photo booth and the music was not as hilarious as homecoming, but still, that was a really great and crazy dance. The decoration was nice too. So, thanks, guys. <3

Clarissa, Amanda, me, and Brynn. My girls! <3
Bisa dibilang. homecoming itu... kebalikan dari snowcoming. At homecoming, everything was so great except for the last 5 minutes of the dance (Oh gosh... I don't even wanna think about that.) Then, at snowcoming, the first hour was, yeah, okay. I mean, everyone hadn't got to the dance at the first hour. But at the next hours, everything was going amazing.


Me with my purple girl.
Even though Andy was my partner for snowcoming, but I ended up dancing with Jack at the last songs.
Snowcoming, bisa dibilang seru abis. Unforgettable pula. Walaupun ada sedikit drama kecil-kecilan happened, but still, over all it was amazing. Kayak, ada beberapa kejadian kecil yang ngebuat gue ngerasa bersalah habis-habisan at snowcoming, tapi gpp, it's over anyway.

Thank God for the great night. It's just so... priceless. Thanks for all of the memories, the jumping, the dances, and the laughs we had all night.

Yep, I'd say snowcoming is one of the best nights I've ever had in my life, and I'm so thankful about that.

"11.15 already. Why are we still dancing? The music isn't really playing anymore."
"I know, right? Let's just dance anyway."

Comments

Popular posts from this blog

Ramadan adalah Tentang Kembali Kepada Diri Sendiri

Laylatul Qadr: Malam Penuh Renungan

Berserikat di Tanah Rantau